LONDON - Selama bulan April 2008, dicatat oleh vendor security Akonix, malware telah menyerang aplikasi Instant Messaging (IM) dalam jumlah besar. Dari catatan tersebut, terlihat peningkatan serangan malware hingga 162 persen, setidaknya 21 malicious code baru yang menyerang sekaligus membuat kenaikan sampai 162 persen serangan ke aplikasi IM.
"Kenaikan tersebut juga merangsang perhatian atas Unified Communications Systems (UC), sebuah sistem yang didesain antara dua Internet Protocol (IP) yang mana infrastruktur ini bisa digunakan untuk menjalankan sejumlah layanan seperti halnya layanan IM," ujar pihak Akonix yang dikutip TechWorld, Minggu (11/5/2008).
Adapun malicious code baru yang berhasil ditemukan Akonix pada IM adalah ArcServe, IMspread, IRCBot, Tiotua, dan QVOD. Sedangkan untuk serangan via jaringan peer-to-peer, seperti layanan Kazaa dan eDonkey, Akonix mencatat adanya kenaikan 13 persen pada bulan yang sama, dibandingkan Maret yang dideteksi sejumlah 18 serangan.
Di samping itu, Vendor security e-mail, MessageLabs, memprediksi bahwa serangan IM pada 2007 lalu diperkirakan jumlahnya tidak jauh berbeda dengan yang akan terjadi pada 2008.
"Perkiraan kami, para pelaku tidak akan berhenti melakukan serangan melalui IM," kata pihak MessageLabs.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar